Beranda

Sabtu, 14 Januari 2012

Ribuan Pasoepati Kawal Persis Solo di Magelang

Solo - Ribuan lebih suporter Pasoepati akan menemani perjuangan tim Persis Solo ketika menghadapi tuan rumah PPSM Kartika Nusantara  pada sabtu (14/1) di stadion Madya Magelang.

Presiden Pasoepati, Bimo Putranto menegaskan bahwa tour ini sebagai wujud totalitas dukungan Pasoeapti untuk Persis Solo yang bermain di kompetisi resmi PSSI.

“Kami tegaskan, Pasoepati hanya akan mendukung Persis Solo yang bermain di liga resmi PSSI bukan yang lain. Siapapun yang mengelola, kami tidak peduli. Yang pasti kami hanya Persis yang bermain di liga resmi” tegas Bimo.

Untuk itu, Bimo Putranto akan memimpin langsung ribuan suporter Pasoepati yang akan memberikan dukungan secara langsung pada tim Persis Solo di Magelang.

Bimo berpesan, seluruh pasoepati yang mengikuti tour agar bisa menjaga keamanan dan ketertiban baik saat perjalanan maupun saat berada di stadion.

“Kita datang secara baik-baik untuk memberikan dukungan pada Persis Solo. Tunjukkan kalau Pasoepati adalah suporter cinta damai agar bisa di terima dengan baik oleh masyarakat dan suporter Magelang” jelas Bimo.

Selain itu, DPP Pasoepati juga meminta maaf karena harus membatasi jumlah peserta tour Magelang, hal ini dikarenakan terbatasnya kuota tempat yang diberikan panitia pertandingan di Magelang.

“Kami meminta maaf kepada teman-teman pasoepati kalau harus ada pembatasan kuota peserta tour Magelang” ungkap Sekjen Pasoepati, Anwar Sanusi.

Dijelaskan Anwar, Pasoepati akan berangkat secara bersama-sama dari pintu masuk selatan stadion Manahan Solo pada sabtu 14 januari 2012 pukul 08.00 Waktu setempat.

Tercatat sudah lebih dari 1200 pasoepati yang sudah mendaftar sebagai peserta tour. Mereka akan berangkat ke magelang menggunakan bus, truk dan ratusan sepeda motor.

Sabtu, 07 Januari 2012

Persis Solo Taklukkan Persik Kediri

Laga perdana Persis Solo di kancah kompetisi Divisi Utama LPIS berjalan mulus. Pada laga yang digelar di Stadion Manahan, Kota Solo, Jum'at (6/1) sore WIB, tuan Rumah Persis Solo berhasil menumbangkan Persik Kediri 2-1.

Bermain di bawah guyuran hujan, Persis Solo bermain ngotot sejak awal babak pertama. Serangan demi serangan dilancarkan Javier Rocha dan kawan-kawan, namun belum mampu menjebol pertahanan dari lini belakang  Persik Kediri. Baru pada menit ke-22, Roby Fajar melesakkan gol ke gawang Persik Kediri yang dikawal M.Syahbani melalui tandukan kepalanya berkat umpan matang yang diberikan Ilham Hasan.

Tertinggal 1-0 membuat Persik Kediri meningkatkan tekanan dan berusaha menyamakan kedudukan. Peluang demi peluang tercipta, namun belum mampu membangkitkan Persik dari ketinggalan. Hasil 1-0 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Persis Kembali meningkatkan tempo serangan, hingga akhirnya pada menit ke-55, kerjasama umpan satu dua antara Roby Fajar dan Ari Yuganda membuahkan hasil. Dengan sontekan kaki kanan Ari Yuganda, bola bersarang ke gawang Persik Kediri yang memaksa Kiper M Syahbani kembali memungut bola dari gawangnya. 2-0 Persis unggul.

Unggul dua gol membuat para pemain Persis Solo lengah. Selain itu kondisi fisik para pemain Persis solo terlihat menurun. Hal ini dimanfaatkan para pemain Persik Kediri untuk mencetak gol. Pada menit ke-71, sundulan pemain asing Persik Elvis Coric mampu merobek gawang Persis Solo dan memperkecil kedudukan manjadi 2-1.

Pada akhir babak kedua, permainan menjurus agak kasar, dan para pemain dari kedua tim bersitegang. Namun hal tersebut dapat diatasi. Pada menit-menit akhir, beberapa peluang emas tercipta dari kedua tim, namun kedudukan tetap tidak berubah.

Jumat, 06 Januari 2012

Persis Solo Siap Tempur Lawan Persik Kediri

Persis Solo mengaku siap menjalani laga perdana melawan tamunya Persik Kediri dalam laga Divisi Utama LPIS di Stadion Manahan Kota Solo, Jum'at (6/1) sore WIB.

Hal ini disampaikan arsitek tim kebanggaan warga Solo Junaedi pada wartawan, Kamis (5/1) kemarin. Ia mengakui timnya dalam keadaan siap tempur.

"Para pemain dalam kondisi on-fire dan siap bertempur sekuat tenaga," kata Junaedi. Ia juga menambahkan, kemungkinan Fernando Soler dan Michael Ndubuisi belum bisa diturunkan karena sampai saat ini masih terganjal dengan International Transfer Certificate (ITC) yang belum bisa keluar.

Meskipun demikian, pelatih yang akrab disapa Bang Jun ini mengatakan pihaknya tetap mentargetkan poin penuh dalam pertandingan ini. "Kami optimis dapat mendapat tiga angka. Selain itu kemenangan harus kami peroleh. Kami tetap optimis meraih kemenangan walau Soler dan Ndubuisi belum dapat dipastikan turun," kata Junaedi.

Sementara itu terpisah, pelatih Persik Kediri Joko Malis mengungkapkan, saat ini timnya masih buta kekuatan dari tim Persis Solo, namun tim yang berjuluk "Macan Putih" ini memiliki target yang sama dengan tim tuan rumah yaitu membawa pulang tiga poin dari Stadion Manahan.

"Kami belum tahu kekuatan Persis. Setahu saya Persis dihuni para pemain muda dan pengalaman. Jadi untuk skema permainan kami meredam mereka baru besok lihat sebelum pertandingan," kata Joko Malis.

Ia juga mengatakan pihaknya akan menurunkan skuad intinya yang dihuni para pemain asing seperti Elvis Coric, Olivier Makoun, dan Anderson Da Silva dan juga para pemain lokal yang telah malang melintang di kancah Liga Indonesia, "Yang jelas kami akan memaksimalkan pertandingan besok dengan meraih poin penuh," tandas Joko

Kamis, 05 Januari 2012

KPK Telaah Laporan Dugaan Korupsi PSSI dan PT Liga Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai menelaah laporan dugaan kasus korupsi yang terjadi di PSSI era kepemimpinan Nurdin Halid dan PT Liga Indonesia. KPK sedang mempelajari draf laporan hasil audit keuangan keduanya. Kini, dua opsi menanti PSSI era Nurdin dan PT Liga: antara diproses untuk diselidiki atau laporan tersebut ditolak KPK.

Juru Bicara KPK, Johan Budi memastikan bahwa laporan yang disampaikan oleh klub Bontang FC terhadap PSSI periode 2007-2011 dan PT Liga selaku operator Liga Super Indonesia (LSI) telah sampai di meja tim penelaah KPK. "Masih di tim penelaah. Itu yang disampaikan oleh Direktur Pengaduan Masyarakat KPK," ungkap Johan kepada Republika, Rabu (4/1).

Sesuai dengan mekanisme yang diterapkan oleh KPK, setiap laporan yang dilayangkan masyarakat akan masuk ke bagian Pengaduan Masyarakat untuk ditelaah. Bila laporan yang dilayangkan Bontang FC terhadap PSSI memiliki indikasi unsur korupsi, maka laporan akan diproses di bagian masuk ke Pengumpulan Barang Bukti dann Keterangan (Pulbaket). Namun jika laporan terhadap PSSI Nurdin dan PT Liga tidak ditemukan unsur pelanggaran, maka laporan itu praktis dianggap gugur.

Presiden Bontang FC, Udin Mulyono, selaku pihak pelapor, menyatakan, ketertutupan pihak PSSI periode Nurdin Halid dan PT Liga dalam melaporkan pertanggungjawaban keuangan menjadi dasar laporannya. Alasannya, kata Udin, PSSI mmemakai dana negara yang rawan terjadi penyalahgunaan. Sedangkan PT Liga merupakan pemutar liga yang di dalamnya dihuni sejumlah klub yang memakai dana APBD.

"Kami sudah melayangkan laporan tanggal 22 Desember 2011 yg diterima oleh sdr Kuswanto, Bagian Pengaduan Masyarakat KPK. Laporan disertai dengan laporan audit sejumlah 1 bundel," ujar Udin. Menurutnya, sudah saatnya KPK membuktikan soal dugaan korupsi di dunia persepakbolaan nasional. Penyelidikan KPK, kata dia, akan membuktikan bagaimana kondisi persepakbolaan dan kompetisi di negeri ini.
"Kita lihat saja bagaimana hasilnya nanti. KPK sebelumnya menyatakan akan melakukan pemeriksaan laporan ini selama 20 hari kedepan."